Teknologi untuk memonitor dan berbagi informasi mengenai hutan hujan dan hak-hak masyarakat hutan
Pengantar
Panduan penggunaan teknologi untuk memonitor dan berbagi informasi mengenai isu-isu hutan hujan, hak atas tanah dan hak-hak adat. Pengantar ini adalah produk kemitraan antara Rainforest Foundation Norway dan The Engine Room. Panduan ini diterbitkan untuk pertama kalinya pada bulan Juli 2016. Pembaruan terakhir pada bulan Juli 2016.
Read it in English | Lire en français | Léelo en español | Leia isso em português |
La dirancang sebagai titik awal bagi organisasi atau para aktivis yang tertarik menggunakan teknologi untuk meningkatkan kerja advokasi mereka, namun ia juga bermanfaat bagi organisasi yang telah memiliki pengalaman menggunakan teknologi dan ingin tahu bagaimana meningkatkan dampak dari pekerjaan mereka.
Panduan ini telah dibuat secara terstruktur sehingga Anda tidak perlu membaca semua, melainkan dapat mempelajari bagian-bagian yang relevan dengan Anda dan mengunakannya untuk mengetahui pedoman yang lebih detail.
Unduh semua pengantar (1.6MB pdf) atau baca secara online di bawah ini.
Panduan ini:
- menunjukkan cara bagaimana teknologi dapat membantu pekerjaan Anda,
- menyoroti berbagai perangkat yang tersedia,
- memberikan informasi praktis untuk membantu memutuskan apa yang Anda perlukan, dan
- memberikan tautan untuk panduan yang lebih detail mengenai perangkat dan strategi khusus.
Apa yang kita maksud dengan “teknologi”?
Kata “teknologi” dalam panduan ini tidak merujuk pada solusi teknologi yang khusus (seperti peta satelit) atau perangkat (seperti ponsel). Kami memasukkan beragam perangkat, metode dan teknik: software komputer, perangkat digital seperti ponsel dan kamera, menganalisa data dalam jumlah besar, menggunakan perangkat online untuk menyampaikan informasi, dan banyak lagi.
Bagaimana menggunakan panduan ini
Panduan ini bukanlah sesuatu yang lengkap – ia memberikan informasi dasar yang Anda butuhkan untuk langkah awal, dengan berbagai pilihan rujukan yang bagus jika Anda ingin tahu lebih banyak. Panduan ini memiliki tiga bagian utama:
Tujuan dan strategi
Mungkin disinilah proyek kebanyakan gagal.Sebuah proyek yang sukses memerlukan tujuan yang jelas dan strategi yang kuat – dari merencanakan bagaimana proyek akan berjalan, hingga mengelola informasi ketika proyek tengah berjalan. Bagian pertama dari panduan ini menjelaskan berbagai prinsip dan hal yang perlu dipikirkan ketika mendisain proyek apapun yang memanfaatkan teknologi.
Alat dan perangkat{#alat-dan-perangkat-2}
Bagian kedua memperkenalkan beberapa alat yang dapat bermanfaat untuk proyek-proyek yang berfokus pada hutan hujan, telah dikelompokkan dalam enam jenis:
- aplikasi ponsel untuk mengumpulkan dan mencatat data dari lapangan
- peta yang dihasilkan bersama-sama dengan masyarakat (pemetaan partisipatif)
- citra satelit
- foto udara yang dilakukan-sendiri (seperti drone)
- audio dan video
- peta online yang menggabungkan dan menampilkan lapisan data dengan jenis yang berbeda-beda, di atas satu sama lain
Sumber lainnya
Bagian akhir menampilkan serangkaian panduan dan alat dengan informasi yang lebih detail, yang dapat membantu Anda untuk mengambil langkah selanjutnya dalam hal menambahkan teknologi baru pada proyek Anda.
Prakata
Oleh Lars Løvold - Direktur, Rainforest Foundation Norway
Bagaimana teknologi yang baru dan selalu berkembang dapat bermanfaat bagi advokasi perlindungan hutan hujan dan hak-hak masyarakat hutan? Pertanyaan yang umum dan terbuka ini menjadi titik awal dari panduan ini.Tahun 1989, saat Rainforest Foundation Norway dibentuk untuk mempromosikan perlindungan hutan hujan berbasis hak-hak, telepon masih belum bisa dibawa kemana-mana dan world wide web masih berupa fiksi ilmiah. Banyak yang telah berubah.
Sekarang teknologi canggih telah semakin murah, banyak tersedia dan mudah digunakan, membuka kesempatan baru yang sangat menarik dalam hal monitoring hutan hujan dan berbagi informasi. Setiap minggu selalu tercipta alat atau platform yang baru untuk membantu kita memetakan sumber daya hutan, mendeteksi penebangan ilegal, melaporkan pelanggaran HAM atau melacak asal dari suatu komoditas.
Namun, beberapa hal lain masih belum berubah sama sekali. Masyarakat adat dan organisasi setempat di negara-negara hutan hujan masih terus berjuang untuk mengklaim hak-hak adat mereka dan melindungi hutan hujan dari kondisi-kondisi yang sulit. Seringkali infrastruktur dan alat komunikasi yang buruk, tidak adanya pelatihan dan dana menjadi hambatan besar dalam mendapatkan manfaat dari peluang-peluang yang ditawarkan oleh teknologi.
Umumnya, kelompok kepentingan yang berada di belakang eksploitasi hutan yang tidak berkesinambungan memiliki lebih banyak sumber daya untuk memanfaatkan teknologi yang baru dan terus berkembang ketimbang organisasi kelompok dan masyarakat sipil setempat yang bekerja dalam perlindungan hutan. Meskipun demikian, ada banyak contoh yang luar biasa tentang bagaimana para aktivis lokal menggunakan teknologi baru dengan beragam cara agar pekerjaan mereka menjadi lebih efektif dan efisien. Sayangnya, ada banyak juga proyek yang tidak sukses, yang telah menghabiskan banyak uang dan kerja keras. Meskipun sasaran dan alat sangat beragam, hal yang umum pada proyek yang sukses adalah disainnya yang dibuat dengan kuat dan berdasarkan pada tujuan yang jelas serta analisa menyeluruh tentang problem yang dihadapi.
Mengingat betapa pentingnya perencanaan dan disain yang kuat bagi kesuksesan proyek yang menggunakan teknologi, Rainforest Foundation Norway bermitra dengan The Engine Room untuk membuat pengantar dasar penggunaan teknologi dalam perlindungan hutan hujan berdasarkan hak-hak. Dalam proses memetakan berbagai inisiatif yang ada, yang dapat bermanfaat dalam pekerjaan kita dan juga untuk mitra kita, kami memutuskan bahwa sebuah pengantar dasar tentang penggunaan teknologi dalam perlindungan hutan hujan berbasis hak-hak akan sangat bermanfaat bagi banyak orang.
Itulah maksud dari panduan ini: Panduan ini menjelaskan kelebihan dan kekurangan dari berbagai alat yang berbeda yang mungkin digunakan, menggunakan contoh yang konkret. Selain itu juga memberikan panduan langkah-demi-langkah dalam membuat proyek yang strategis, mengusulkan pertanyaan penting yang harus dijawab demi memastikan bahwa teknologi melayani kebutuhan proyek dan bukan sebaliknya.
Meskipun panduan ini dapat dibaca dari awal hingga akhir, ia dirancang untuk membantu para pembaca mengakses informasi yang paling menarik bagi mereka dengan mudah. Saran untuk bacaan lebih lanjut juga disajikan bagi mereka yang ingin lebih mengetahui tentang alat dan perangkat tertentu atau mendapatkan informasi yang lebih detail.
Penggunaan teknologi memiliki potensi besar dalam memperkuat hak-hak dan perlindungan hutan masyarakat adat - dan melihat begitu banyak cara baru yang digunakan oleh masyarakat adat dan aktivis lokal dalam pemanfaatan teknologi adalah hal yang sangat menginspirasi.
Semoga panduan ini dapat membantu siapa saja yang ingin memulai proyek baru - atau ingin lebih jauh mengembangkan proyek yang ada - untuk menggunakan teknologi secara efektif, dan juga menginspirasi kita untuk saling belajar dari pengalaman satu sama lain.
Teknologi informasi dan hutan
Apa yang baru dari teknologi?
Berbagi informasi semakin mudah: Akses internet dan jaringan ponsel telah tersebar ke seluruh negeri dan juga ke daerah-daerah yang sebelumnya terisolir. Saat ini semua organisasi dapat mendokumentasikan dan berbagi informasi mengenai kejadian tepat saat itu berlangsung (dalam ‘seketika’). Teknologi juga semakin memudahkan kolaborasi dengan organisasi dari negara lain (seperti jaringan RAISG yang fokus pada Amazon) atau di benua lain (seperti jaringan kerja para mitra Rainforest Foundation Norway).
Saat ini tengah dikembangkan alat-alat untuk memenuhi kebutuhan Anda: Beragam alat – banyak yang didisain untuk digunakan di lingkungan hutan hujan – telah menunjukkan bahwa ia mempermudah kegiatan kampanye dan monitor informasi.
Sangat mudah sekali mencari dan menggunakan data yang Anda inginkan: Sebelumnya data-data tentang topik seperti pemanfaatan lahan, tutupan hutan dan sumber daya alam sulit ditemukan, mahal dan sulit digunakan. Sekarang, hal ini telah berubah. Jika digabungkan dengan informasi yang dikumpulkan oleh organisasi Anda (seperti batas-batas komunitas atau keanekaragaman hayati), maka Anda akan memiliki serangkaian data yang sangat kaya dan kuat untuk digunakan dalam advokasi.
Teknologi semakin murah dan kuat: Kini semakin banyak organisasi dapat mengakses alat seperti smartphone, dan software visualisasi data yang sebelumnya tidak dapat mereka miliki.
Apa yang bukan hal baru
Teknologi masih memerlukan manusia: Seberapapun canggihnya teknologi, ia tetap tidak bisa menggantikan perlunya hubungan yang kuat dengan masyarakat, yang didasarkan pada kepercayaan dan pengetahuan tentang keadaan setempat.
Mengenalkan alat baru apapun perlu waktu, biaya dan usaha: Proyek dapat terhambat jika tidak mengetahui dari awal komponen teknologi apa yang diperlukan. Staf proyek dan masyarakat setempat perlu waktu dan dukungan berkelanjutan agar dapat menggunakan alat atau sumber informasi baru hingga bermanfaat penuh. Teknologi bukanlah obat ajaib dan tidak bisa memperbaiki sesuatu dengan cepat.
Teknologi dapat membantu organisasi melindungi hutan atau mata pencaharian masyarakat, namun ia juga dapat membantu pihak-pihak yang memiliki sasaran yang berlawanan: Pemerintah berupaya menekan data atau perusahaan yang bertindak secara ilegal dari ikut mendapatkan manfaat dari kemajuan teknologi, dan sering kali memiliki keuntungan seperti uang yang lebih banyak dan juga sumber daya manusia.
Prinsip-prinsip dalam mendisain proyek yang melibatkan teknologi
Bagian ini menyajikan pedoman “Dasar-dasar” tentang Inisiatif Transparansi dan Akuntabilitas, dan merupakan tempat yang tepat untuk mendapatkan lebih banyak tips.
Tentukan dengan jelas tujuan proyek dan hanya gunakan teknologi jika ia membantu Anda mencapai tujuan tersebut – bukan hanya semata agar dapat menggunakan teknologi baru.(Untuk lebih detail lihat bagian Perencanaan di bawah.)
Jangan berasumsi - tanya. Pelajari bagaimana organisasi Anda dan masyarakat yang bekerja bersama Anda berhubungan dengan teknologi, dan pertimbangkan faktor ini dalam disain proyek. Jangan berasumsi bahwa Anda tahu bagaimana respon staff atas software pemetaan yang baru, atau apa yang akan bermanfaat bagi masyarakat. Tanya pada mereka – dan teruslah bertanya di sepanjang periode proyek.
Ketahuilah bahwa Anda harus menyiapkan sumber daya guna memanfaatkan teknologi dengan efektif. Mungkin di saat-saat awal Anda perlu berinvestasi untuk hardware, melatih orang menggunakan alat baru, atau membawa pakar dari luar. Anda tentu saja harus mengalokasikan dana untuk merawat dan mengganti teknologi, dan juga untuk mencari bantuan pakar jika terjadi kesalahan.
Jangan habiskan waktu dan uang untuk teknologi baru jika sudah tersedia solusi yang baik. Luangkan waktu untuk meriset apa-apa saja yang berhasil, di alat yang sama, sebelum memilih alat manapun, dan berkolaborasilah dengan organisasi yang telah melakukan hal serupa.
Pikirkan kemungkinan dampak proyek Anda terhadap masyarakat dan lingkungan: Beberapa prinsip dijabarkan di bawah ini.
-
Jangan cari bahaya: Buatlah daftar tertulis tentang cara-cara apa yang dapat menyebabkan proyek Anda membahayakan masyarakat atau lingkungan jika tidak hati-hati, atau membantu aktor lain yang menyebabkan bahaya. (Misalnya, apakah perusahaan dapat mengambil manfaat dari mengetahui lokasi komunitas tertentu atau sumber daya yang berharga).
- Biarkan masyarakat memutuskan bagaimana data tentang mereka dikumpulkan dan digunakan, khususnya jika bekerja dengan masyarakat marjinal/terpinggirkan. Masyarakat sendirilah yang memegang putusan akhir tentang tingkat risiko dan pajanan yang bersedia mereka hadapi (Jika Anda bekerja di proyek yang melibatkan masyarakat marjinal, tanyakan pada diri Anda beberapa hal berikut: http://www.fabriders.net/qafs/).
- Gunakan data dengan bertanggung jawab: Pikirkanlah bagaimana data yang Anda kumpulkan dapat mempengaruhi masyarakat dan lingkungan, dan bagaimana Anda dapat mengelola risiko-risiko tersebut (lihat bagian Strategi.)
- Kumpul dan sajikan data dengan teliti dan bersiaplah untuk mempertanggungjawabkan data yang Anda sajikan: data dapat digunakan untuk menyesatkan. Ketahuilah asumsi apa saja yang dapat mempengaruhi bagaimana Anda mengumpulkan dan menganalisa data. Jika Anda menemukan celah atau kekurangan, bersikap terbukalah mengenai hal itu pada saat berbagi informasi atau mempublikasi.
Strategi
Perencanaan
Sepakati hal-hal dasar: Strategi, visi dan cek kesehatan organisasi
Jelaskan strategi jangka panjang Anda
Diskusikan strategi jangka-panjang organisasi Anda, dengan melibatkan staff dan siapa saja yang berperan dalam pekerjaan Anda. Tanyakan 3 hal ini: Apa yang ingin Anda ubah? Perilaku siapa yang perlu diubah agar ini berhasil? Bagaimana Anda bisa mengubah perilaku mereka?
Kemudian, jelaskan bagaimana teknologi dapat menunjang strategi tersebut (visi teknologi Anda)
- Identifikasi semua kegiatan praktis yang dilakukan organisasi Anda (contoh: berkomunikasi dengan masyarakat setempat atau memonitor citra satelit).
- Susun peringkatnya, dengan menempatkan yang paling penting di bagian atas
- Putuskan aktivitas apa yang dapat ditingkatkan dengan menggunakan teknologi. Pilih kegiatan-kegiatan penting yang ada di bagian teratas di daftar, kemudian putuskan langkah-langkah praktis apa yang diperlukan guna memperkenalkan teknologi tersebut.
Studi kasus: Bagaimana tiga organisasi memutuskan untuk menggunakan teknologi guna mendukung strategi mereka di Kongo
Di Kongo (Republik Demokratik Kongo), pemerintah membuat sebuah wilayah terlindungi dan memberikan konsesi penebangan untuk petak lahan yang sama yang dimiliki oleh desa Mpole dan Mpaha di Maï-Ndombe. Tumpang tindih ini menimbulkan pertikaian antara kelompok-kelompok berbeda yang terlibat.
Bagaimana mereka memutuskan untuk menggunakan teknologi?
- Strategi jangka-panjang organisasi Jaringan Sumber Daya Alam Kongo (Réseau Ressources Naturelles - RRN) adalah memastikan bahwa hak-hak adat masyarakat setempat ikut dipertimbangkan.
- Visi teknologi mereka adalah menggunakan pemetaan partisipatif untuk mengumpulkan pengetahuan lokal mengenai area geografis, dan menggabungkannya dengan peta-peta yang ada guna menunjukkan bukti tumpang tindih dan praktik buruk oleh pemerintah dan perusahaan.
- RRN mengambil langkah-langkah praktis termasuk melatih kartographer lokal untuk menggunakan alat GPS, merekrut spesialis pemetaan GIS dan memberikan mereka sebuah kantor, dan bekerja bersama masyarakat untuk memvalidasi peta.
Lakukan cek kesehatan teknologi organisasi Anda
Lakukan penilaian sejauh mana organisasi Anda memanfaatkan teknologi dengan baik – apakah Anda memiliki peralatan yang tepat? Apakah Anda bisa dengan mudah memperoleh bantuan teknis saat membutuhkannya? Selesaikan setiap masalah yang ada sebelum memulai suatu proyek baru.
Disain proyek teknologi Anda
Tentukan tujuan Anda
Tetapkan apa yang Anda harapkan dapat dicapai oleh proyek. Pusatkan tujuan Anda pada tiga poin di atas: strategi organisasi Anda, visi teknologi Anda dan kapasitas teknis Anda.
Rancanglah bersama dengan user Anda
Pikirkan tentang siapa yang mungkin dilibatkan dalam implementasi proyek (mulai dari staff organisasi Anda hingga masyarakat setempat atau petugas kehutanan), dan libatkan mereka dalam perencanaan. Waktu adalah segalanya: ketika meminta masukan, beri ruang guna memasukkan hal tersebut ke dalam proyek. Berkonsultasilah dengan spesialis seperti pakar teknologi dan pengacara sebelum memutuskan setiap komponen yang paling penting.
Buatlah sebuah rencana proyek
Tentukan fitur-fitur penting yang Anda butuhkan sebelum memilih perangkat teknologi apa saja, dan pastikan bahwa alat tersebut dapat berkembang bersama dengan program Anda. Tanyakan pada organisasi lain apakah mereka pernah melakukan proyek serupa. Apa yang berhasil, dan yang tidak?
Pikirkan rentang-waktu seperti apa yang sesuai untuk proyek Anda. Lalu, berikan lebih banyak waktu tambahan untuk pelatihan, penyelesaian masalah dan keterlambatan pelaksanaan. Mulailah berpikir sejak awal mengenai akhir dari proyek – bagaimana dengan nasib perlengkapan dan data? Beberapa proyek butuh waktu sebelum menghasilkan dampak: rencanakan bagaimana Anda akan terus berlanjut setelah tenggat waktu proyek berakhir.
Uji proyek Anda terlebih dahulu
Dengan sebuah percobaan Anda bisa menguji pada skala kecil, mengidentifikasi sejak awal apa yang berhasil dan yang tidak. Pilih sesuatu yang dapat Anda ukur dengan mudah. (Misalnya, untuk suatu sistem monitoring penebangan ilegal, ini bisa berupa jumlah sinyal peringatan yang diterima dari satu area kecil dalam satu minggu). Disain proyek Anda sehingga hasil dari percobaan dapat mempengaruhi bagaimana nantinya proyek berjalan.Dengan demikian rencana Anda akan lebih fleksibel jika nantinya terjadi perubahan situasi.
Studi kasus: Uji coba suatu teknologi baru dapat menimbulkan hasil-hasil yang tidak diharapkan
Tahun 2013, Rainforest Connection melakukan proyek percobaan di Sumatera Barat (Indonesia) guna menguji sebuah aplikasi untuk memonitor penebangan ilegal dengan menggunakan telepon seluler yang telah dimodifikasi.
Bagaimana hal ini dapat membantu?
- Percobaan ini didisain untuk menilai apakah teknologi berhasil, namun ternyata hasilnya jauh lebih baik, dengan mengumpulkan informasi yang membuat otoritas setempat bisa menangkap pelaku penebangan ilegal dua pekan setelah teknologi tersebut dipasang.
- Sejak itu tidak ada lagi penebang yang masuk ke daerah tersebut. Rainforest Connection kini sedang melakukan serangkain percobaan kedua di Afrika Equatorial.
Monitor perbedaan yang Anda hasilkan
Sebelum mulai, nilai dulu situasinya. Dengan demikian Anda akan memiliki suatu ‘baseline’ yang dapat digunakan untuk mengukur apa saja yang telah berubah seiring perkembangan proyek, dan guna menunjukkan hasil-hasil untuk tujuan kemitraan dan penggalangan dana.
Kemudian, pikirkan kemungkinan dampak proyek dalam situasi tersebut, dan bagaimana Anda mengukur setiap perubahan.Putuskan kapan dan seberapa sering Anda melacak kemajuan dengan menggunakan cara pengukuran ini.
Data box yang bertanggung jawab:Rencanakan untuk menggunakan data dengan bertanggung jawab
Data box yang bertanggung jawab: Rencanakan untuk menggunakan data dengan bertanggung jawab
Hampir semua proyek melibatkan pekerjaan yang terkait data, bahkan seperti mengirim email atau menggunakan spreadsheet. Jika gagal mengelola data dengan hati-hati maka akan berisiko terhadap organisasi Anda dan orang-orang yang bekerja sama dengan Anda.Kebocoran data dapat mengarah kepada tindak kekerasan, open data mungkin dapat membantu para spekulator tanah, dan hardware mungkin saja dilacak dengan tujuan menyasar para aktivis. Penilaian risiko adalah bagian penting dari rencana proyek yang membantu Anda menghadapi hal-hal yang tak diduga.
- Mulailah dengan mengidentifikasi serangkaian kejadian dan aktor (orang atau organisasi) yang bisa menghambat proyek dari mencapai sasarannya. Pertimbangkan untuk memasukkan risiko keamanan digital, dan pikirkan juga tentang bagaimana data mungkin berdampak pada hubungan kekuatan lokal, atau bagaimana data dapat digunakan ulang oleh pihak lain (lihat https://securityinabox.org/ dan https://responsibledata.io untuk contoh-contoh risiko).
- Tuliskan jawaban untuk pertanyaan berikut ini:Seberapa sering setiap kejadian ini dapat terjadi? Seberapa serius dampak mereka terhadap proyek?
- Prioritaskan kejadian yang paling mungkin terjadi dan yang paling serius.
- Buatlah satu set langkah-langkah praktis: apa yang dapat Anda lakukan agar kemungkinan kejadian berkurang? Dapatkah Anda membatasi kerusakan jika hal tersebut terjadi? Apa rencana cadangan Anda?
Bersiap untuk yang terburuk. Bahkan pada rencana yang terbaik sekalipun, keadaan darurat bisa terjadi.Untuk meresponnya mungkin memerlukan sumber daya mulai dari bantuan advokasi eksternal hingga dana medis darurat, bantuan hukum, peningkatan dana keamanan, atau biaya penggantian alat. Digital Defenders’ Digital First Aid Kit memberikan beberapa saran sederhana dalam mengatasi keadaan darurat, dan menyarankan organisasi untuk menghubungi jika membutuhkan bantuan lebih lanjut: https://digitaldefenders.org/digitalfirstaid.
Anggarkan kebutuhan Anda
Bersikap realistis: jangan menyepelekan biaya. Tanyakan organisasi lain berapa yang mereka habiskan untuk proyek yang sama, dan ingatlah biaya tak terduga akan selalu ada.
Pelatihan
Pelatihan mungkin mengambil porsi terbesar dari anggaran: pastikan dananya cukup agar orang-orang bisa memperoleh keahlian yang mereka perlukan. Hal lain yang harus dipikirkan adalah:
- Apakah staff Anda memiliki keahlian yang tepat, atau apakah perlu ada orang luar untuk bekerja bersama mereka?
- Jangan bergantung hanya pada satu ‘pakar’ yang memiliki keahlian yang paling utama di bidang tersebut – bagaimana jika mereka pergi?
- Apa yang perlu diketahui oleh staff teknis mengenai masyarakat yang bekerja bersama Anda (misalnya, ketika merencanakan alat-alat teknis?
- Apakah staff memerlukan pelatihan tentang keamanan?
Biaya teknologi
Selalu masukkan user development, testing, perawatan dan dukungan bantuan. Berapa biaya untuk penggunaan atau penggantian teknologi dalam satu tahun?Lima tahun? Jika Anda mengumpulkan informasi sensitif, apakah software sudah diaudit secara independen guna memeriksa adanya kekurangan? Semua ini membutuhkan biaya, dan jika Anda tidak memikirkannya sekarang, ini dapat menjadi kejutan yang tidak menyenangkan nantinya.
Kumpulkan datanya
Setiap potongan informasi yang Anda kumpulkan selama proyek adalah ‘data.’ Lihat lagi tujuan proyek Anda dan buatlah daftar apa yang mungkin tersedia (dari peta hingga respon survey, foto atau wawancara). Pilih data yang membantu Anda mencapai tujuan.
Dimana Anda bisa mengumpulkan data?
Jika sudah tersedia data yang bagus, jangan habiskan waktu dan uang untuk mengumpulkannya lagi. Berpikir kreatif: apakah datasets internasional sudah memasukkan negara Anda? Apakah ada organisasi lain yang telah membuat database untuk isu yang sama? Anda dapat menemukan datasets di daftar tempat penyimpanan data Open Access Directory, Data Portals apa Open Knowledge Foundation DataHub. Jika Anda tidak bisa mengakses data peta tentang suatu topik, bisakah Anda menggunakan informasi yang telah dipublikasikan oleh perusahaan tersebut? Misalnya, Environmental Justice Atlas adalah peta dunia tentang konflik lingkungan (https://ejatlas.org/), sementara proyek GDELT memberikan data gratis tentang laporan media mengenai protes dan konflik (http://www.gdeltproject.org/). Jika data telah terkumpulkan namun tidak tersedia untuk publik, cek apakah undang-undang Kebebasan Informasi bisa digunakan untuk mendorong pemerintah mempublikasikannya. The Data Journalism Handbook memberikan informasi bagaimana membuat Pengajuan Kebebasan Informasi: http://datajournalismhandbook.org/1.0/en/getting_data_1.html. Di Brasil, Anda dapat menggunakan website Queremos Saber untuk mengajukan permintaan: http://queremossaber.org.br/
Studi kasus: berbagi data dari sumber yang berbeda
Situs berita Indonesia, Ekuatorial, membuat peta interaktif dan menyajikannya bersama artikel mengenai isu-isu lingkungan yang ditulis oleh mitra penerbitan. Peta tersebut mengombinasikan data geo-referenced dari Global Forest Watch tentang konsesi perkebunan kelapa sawit dan kehutanan; informasi yang dikumpulkan oleh Kementerian Kehutanan Indonesia, serangkaian data internasional seperti data global tentang daerah yang dilindungi (World Database on Protected Areas), dan informasi yang dikirimkan oleh sukarelawan dari Humanitarian OpenStreetMap. Untuk membuat peta, Ekuatorial merekrut kartografer profesional, yang menggunakan CARTO dan MapBox untuk membuat peta dan kemudian langsung mempublikasikannya melalui JEO (lihat bagian Pemetaan Online di bawah).
Bagaimana hal ini dapat membantu?
- Ekuatorial mengijinkan organisasi lain mempublikasi ulang petanya di website mereka masing-masing dengan menggunakan fungsi berbagi peta ‘share this map’ yang mudah digunakan.
- Data mentah yang telah dikumpulkan juga bermanfaat bagi organisasi lain di Indonesia karena diperbarui secara berkala, dan dapat diunduh gratis.
Buatlah standar untuk data Anda
Sebelum memulai, periksa ulang bahwa metode Anda akan memberikan data yang memang dapat dipergunakan. Mengumpulkan jenis data yang salah bisa membuatnya jadi mahal dan menghabiskan banyak waktu. Data ‘kualitatif’ seperti teks wawancara dengan masyarakat hutan sangat kuat untuk advokasi, namun data ‘kuantitatif’ yang bisa dihitung lebih mudah untuk dianalisa, lebih mudah dikelola dalam jumlah besar dan lebih simpel dibandingkan sumber lain.
Buat kategori data, untuk membantu Anda mengelola dan menganalisanya nanti. Luangkan waktu untuk memutuskan kategori yang Anda perlukan, dan uji terlebih dulu guna memastikan semua data akan sesuai dengan kategorinya (nanti akan menghabiskan banyak waktu jika harus mengkategori ulang di tengah jalan).
Pilih format tepat
Kumpulkan data dalam format yang dapat dibaca dan diproses secara otomatis oleh program komputer. Hindari format yang hanya dapat dibaca oleh software dari perusahaan tertentu (seperti Microsoft), yang mungkin tidak akan dapat dibaca jika perusahaan tersebut berhenti membuat software.
Pertimbangkan untuk mencatat dan mempublikasikannya sebagai Open Data, yang artinya dapat digunakan dengan bebas, dipergunakan kembali atau didistribusikan kembali oleh siapa saja. Hal ini melibatkan dua hal: memilih format yang sesuai (daftarnya ada di sini) dan melisensikannya sehingga dapat dipergunakan kembali.Ada banyak manfaat dengan mempublikasikan seperti ini: menunjukkan bahwa organisasi Anda transparan dengan data yang dikumpulkan; dan organisasi lain dapat menggunakan data Anda untuk membantu kerja mereka. The Open Data Handbook memiliki banyak informasi yang berguna tentang ini, termasuk satu set format open file yang dapat Anda gunakan untuk mempublikasikan data secara terbuka. Situs Open Knowledge dari Open Data Commons memiliki panduan 2-menit untuk membuka lisensi: http://opendatacommons.org/guide/
Pahami dimana Anda bisa membandingkan data – dan tidak bisa
Penggabungkan sumber data yang berbeda dapat mengungkap sebuah informasi baru dan menyajikan pesan yang sangat kuat untuk kegiatan kampanye. Misalnya, Anda bisa menggabungkan foto udara yang dikumpulkan melalui fotografi satelit-yang dilakukan sendiri dan data pemetaan partisipatif. Namun periksa dengan seksama sumber data ini. Apakah mereka dapat dibandingkan?Apakah kedua sumber mencakup wilayah geografis yang sama, dan apakah kualitas datanya cukup konsisten? Jika data yang tepat tidak tersedia, pikirkan bagaimana Anda dapat mengubah cara pengumpulan data sehingga hasilnya tepat sesuai dengan data yang sudah ada.
Studi kasus: Menggabungkan jenis informasi yang berbeda
Organización Regional AIDESEP Ucayali (ORAU) telah membuat sebuah sistem monitoring yang dirancang untuk mendokumentasikan keberadaan masyarakat adat yang hidup terisolir secara sukarela (IPVI) dan ancaman-ancaman terhadap lingkungan di Peru.
Bagaimana hal ini dapat membantu?
- Foto bukti-bukti, data GPS dan informasi lain disimpan dan disistematisasi di database digital.
- Digabungkan dengan informasi serupa dari organisasi masyarakat adat lain, sistem ini membuat pemerintah Peru tidak bisa lagi membantah keberadaan IPVI.
- Saat ini pihak berwenang lebih kooperatif pada ORAU dalam menangani kasus-kasus yang melibatkan IPVI dan mengembangkan kebijakan yang berhubungan dengan teritorial IPVI, dan telah mengalokasikan dana untuk tujuan tersebut.
Kadang pilihan yang paling simpel adalah yang terbaik
Jangan habiskan uang untuk teknologi kecuali jika Anda yakin itu perlu. Misalnya, jika Anda perlu mengumpulkan data dari sejumlah kecil orang di daerah yang dapat dijangkau, mungkin lebih murah dan mudah jika dilakukan dengan menggunakan kertas ketimbang menggunakan teknologi yang khusus.
Pertimbangan praktis saat bekerja dengan data dan hutan hujan
Listrik: Pasokan listrik yang tidak stabil dapat merusak data: jika bisa, gunakan uninterrupted power supply (UPS) dan pelindung arus listrik, atau external hard drives yang menggunakan batere.Ada batere telepon seluler yang tahan lebih lama dari yang lain - tes dengan seksama sebelum penggunaan.
Konektivitas: Pikirkan baik-baik sebelum bergantung pada jaringan komunikasi. Jika tidak tersedia mobile internet, pilih alat yang menggunakan jaringan telepon seluler reguler (GPRS); jika jaringan telepon tidak tersedia, jangan gunakan telepon. Selalu siap dengan rencana cadangan jika jaringan mati.
Koneksi Internet: Bersikap realistis tentang apa yang bisa Anda capai dengan koneksi internet yang lemah – ini bisa memperlambat kemajuan dan menambah biaya. Pertimbangkan memodifikasi website proyek untuk bandwidth rendah atau pilih alat yang bisa bekerja offline. Aptivate memiliki panduan untuk mendisain websites yang bisa berfungsi dengan baik pada koneksi internet yang lemah: http://www.aptivate.org/webguidelines/Home.html; Engage Media memberikan saran meng-kompres file untuk daerah dengan bandwidth yang rendah: http://www.engagemedia.org/help/how-to-compress-video
Jangan hanya bergantung pada satu perusahaan untuk menyimpan data online Anda Misalnya, jutaan foto yang disimpan di layanan Twitpic berisiko terhapus di tahun 2014 ketika perusahaan tutup, sementara tahun 2011, ribuan video yang tersimpan di situs MyVideo di Afrika Selatan hilang karena layanannya tidak memiliki back-up yang memadai dan servernya tidak dipelihara dengan baik (http://www.engagemedia.org/Members/toysatellite/files/secure-my-video-guide-pdf).
Penyimpanan data: Penyimpanan dalam bentuk fisik seperti DVD dan flash memory drives bisa berjamur atau dalamnya berdebu: simpan di tempat kedap udara, plastik tahan-air. Jangan hanya bergantung pada satu tempat penyimpanan: back up data Anda di beberapa tempat.
Persiapan
Mulai dengan, membuat satu metodologi (sebuah penjelasan tentang bagaimana Anda mengumpulkan dan menganalisa data). Cek dengan pakar untuk mengetahui apakah metodologi Anda sudah kuat, dan sajikan dengan jelas setiap kali Anda mempublikasikan hasil-hasil. Bersiaplah untuk menjelaskan metodologi yang Anda terapkan atau manfaatkan hal itu untuk mempertahankan kredibilitas kerja Anda. Misalnya, lihat Open Development Cambodia (untuk metodologi yang simpel) dan Land Matrix (untuk yang lebih detail).
Studi kasus:Mendapatkan pengakuan atas kualitas fakta-fakta Anda
Borneo Resources Institute (Brimas) melatih masyarakat di Sarawak (Malaysia) untuk memetakan komunitas mereka sendiri dengan menggunakan GPS, membuat plot teritorial adat, pemanfaatan lahan dan wilayah-wilayah yang memiliki sumber daya alam. Pemerintah dan perusahaan swasta pada awalnya menolak Brimas karena dianggap tidak memiliki pengetahuan yang cukup. Namun, putusan pengadilan mengakui kualitas data yang dikumpulkan sepanjang perkara untuk membuktikan kepemilikan lahan adat, yang menaikkan reputasi Brimas dalam hal akurasi. Saat ini Jabatan Tanah dan Ukur di Malaysia menggunakan peta Brimas untuk memvalidasi produk-produk mereka.
Data box yang bertanggung jawab:Kenali kapan tidak mengumpulkan data
Untuk mengurangi risiko, kumpulkan saja data minimal yang Anda perlukan untuk menjalankan proyek. Ingat kembali penilaian risiko Anda (lihat bagian Perencanaan) dan jika perlu kumpulkan data sensitif dengan cara yang paling aman.
Persetujuan awal
Ketika Anda mengumpulkan data tentang individu, jaga informasi pribadi mereka.Terserah pada pihak yang memberikan data – bukan pada Anda atau organisasi Anda – untuk memutuskan bagaimana informasi tersebut sebaiknya digunakan. Buatlah sebuah proses untuk diikuti setiap kali Anda mengumpulkan data dari masyarakat dan memasukkan langkah-langkah berikut:
- Jelaskan bagaimana data yang Anda kumpulkan akan digunakan, dipublikasikan dan disimpan.
- Diskusikan setiap risiko dengan masyarakat, dan cek apakah mereka memiliki kekhawatiran tambahan.
- Jika mereka memutuskan dengan senang hati berpartisipasi, dokumentasikan pernyataan mereka yang menyetujui hal ini (baik dengan menandatangani dokumen atau merekam pernyataan lisan).
- Ijinkan masyarakat mengubah keputusan mereka mengenai bagaimana data disimpan atau digunakan ke depan. Responsible Data Forum memiliki daftar langkah-langkah untuk membuat kebijakan Persetujuan Awal https://wiki.responsibledata.io/Framework_for_consent_policies
Minta umpan balik
Jangan tunggu hingga akhir proyek untuk mengetahui seberapa baik proyek berjalan: tanyakan secara teratur, dan sesuaikan kegiatan Anda. Anda dapat mengumpulkan informasi ini menggunakan metode seperti survei, pertemuan tatap-muka dan menelusuri langkah-langkah lain seperti interaksi online. The Engine Room memiliki panduan untuk melakukan monitoring dan evaluasi proyek: https://www.theengineroom.org/diy-for-me/. Toolkit Feedback Labs memiliki lebih banyak sumber dan alat untuk membantu Anda mengumpulkan informasi (http://feedbacklabs.org/toolkit/)
Kelola data
Sebelum Anda mulai mengumpulkan informasi, rencanakan beberapa kategori untuk membantu mengelola data. Ini akan membantu Anda mengetahui tren dan area-area yang masih kurang - Anda dapat merevisi kategorinya nanti.
Kontrol kualitas data Anda sedini mungkin
Jangan tunggu hingga Anda selesai mengumpulkan data baru memeriksanya: cek faktor-faktor ini sebelum memulai.
Buat format yang konsisten
Buatlah sistem, format dan serangkaian kategori pengumpulan informasi yang didefinisikan dengan jelas. Ini bisa menghemat waktu saat nanti akan menyiapkan analisa: misalnya, catat tanggal dalam format yang sama (jangan campur-campur seperti ‘12-Maret-2015’ dan lainnya ‘12/03/15’). Periksa-ulang agar semua orang yang menginput data memahami sistem ini.
Identifikasi di mana masalah kemungkinan sering terjadi
Pikirkan orang yang akan menggunakan teknologi: di mana mereka akan membuat kesalahan? Setelah Anda mengetahui di mana titik-titik tersebut, ajukan pemeriksaan data tahap kedua atau berikan pelatihan tambahan untuk staff. Alat teknologi yang dapat membantu: misalnya, Anda dapat memastikan beberapa field/bagian tertentu dalam survei online hanya menerima respon sesuai dengan format yang Anda tentukan.
Pastikan semua data Anda melewati proses yang sama
Pastikan semua data dikumpulkan dengan menggunakan metode yang sama dan dianalisa dengan software yang sama - ini akan memudahkan perbandingan dan analisa.
Menjadikan data tersebut berguna
Berikut ini adalah hal utama yang harus Anda pikirkan ketika menyiapkan dan menganalisa data (Kursus School of Data’s ‘Data Fundamentals’ memiliki lebih banyak informasi tentang semua bagian di bawah: http://schoolofdata.org/courses/#DataFundamentals).
Persiapkan data Anda
Anda mungkin perlu membersihkan data (membuang error/kesalahan secara manual atau memperbaiki kesalahan keyboard) dan menggantinya ke format lain. Tahap ini sering disebut ‘data wrangling’, dan mungkin menghabiskan banyak waktu. Masukkan hal ini dalam anggaran Anda.
Pengantar Statistik
Ada banyak teknik untuk menemukan arti pada data. Ini termasuk metode langsung seperti kenaikan persentase dan teknik statistik yang lebih rumit seperti korelasi (“peningkatan penebangan dipadankan dengan peningkatan banjir”). Jika rangkaian datanya sangat rumit, orang-orang di tim Anda mungkin perlu memahami analisa statistik agar dapat menggali informasi yang lebih berarti dan kuat. Jika proyek Anda perlu keahlian tambahan, pertimbangkan untuk merekrut konsultan atau meminta pada LSM yang memberikan dukungan data tanpa meminta bayaran. Misalnya: School of Data, DataKind, DoingGood, Data Look
Menyajikan data dengan jelas
Mengkomunikasikan apa yang ditunjukkan oleh data Anda adalah bagian terpenting dari sebuah proyek – jika Anda melakukannya dengan baik, Anda bisa menarik perhatian target Anda dan mendorong mereka untuk bertindak. Ada banyak alat gratis dan murah yang bisa membantu Anda membuat data visual - misalnya lihat proyek Tactical Technology’s Visualising Advocacy sesuai dengan kebutuhan Anda.
Data box yang bertanggung jawab:Rawat data Anda
Bagaimana Anda menyimpan data di dalam organisasi?
Jika Anda menyimpan data di satu jaringan di organisasi Anda, data akan disimpan di sebuah server (sebuah komputer yang memberikan data ke komputer lain). Jika memiliki server yang diletakkan di tempat Anda, anggarkan biaya untuk merekrut orang yang ahli merawatnya. Jika membayar untuk menyimpan data di server eksternal, cek apakah provider menawarkan semua fitur yang diperlukan dan memiliki langkah pengamanan yang baik. https://wiki.responsibledata.io/Newbie_guide_to_select_hosting.
Enkripsi data yang disimpan secara fisik
Data dapat disimpan secara fisik di hard drive komputer atau hard drive eksternal, yang bisa di-enkripsi dengan software seperti TrueCrypt atau FileVault. (Ini bukan pengganti dari langkah-langkah keamanan digital yang baik: jika seseorang bisa mengakses password Anda, maka enkripsi sama sekali tidak membantu.)
Menghapus atau mengarsip data
Sebaiknya data disimpan hanya untuk periode saat Anda memerlukan sajaSekarang mungkin data sudah tak berisiko, tapi sulit mengetahui apa yang akan terjadi di masa depan. Untuk benar-benar menghapus data di hard disk, Anda harus menghapusnya berkali-kali. Namun, jika data memiliki nilai budaya atau historis yang abadi, atau mungkin berguna sebagai bukti di masa depan, Anda mungkin ingin menyimpannya. Pilih format yang mungkin bisa digunakan di masa depan, dan pertimbangkan untuk bermitra dengan suatu badan arsip yang akan mengurus sistem pengarsipan untuk Anda. Daftar organisasi yang bisa dihubungi ada di sini: http://the-engine-room.github.io/rdf-primer/closing-a-project/project-closure-what-happens-to-the-data.html.
Cek batasan-batasan hukum
Isu-isu hukum akan beragam tergantung pada negara Anda dan jenis data yang Anda miliki, bisa termasuk proteksi data, isu-isu hak cipta dan bahkan pelarangan teknologi enkripsi. Jika Anda tahu telah melanggar hukum di tengah jalannya proyek, Anda mungkin harus membayar denda atau bahkan menghentikan kegiatan. Perhatikan hal ini dengan seksama, dan mintalah nasihat hukum jika Anda tidak yakin. Untuk informasi lebih banyak lihat Responsible Data Toolkit: http://the-engine-room.github.io/rdf-primer/managing-data/legal-considerations.html
Siapa lagi yang dapat mengakses data Anda?
Jika ada individu-individu yang dapat teridentifikasi dari data yang Anda kumpulkan, maka staff Anda, sekutu atau masyarakat setempat menjadi terancam. Kurangi risiko dengan mengambil tiga langkah ini: hanya kumpulkan dan unggah informasi yang memang betul-betul Anda perlukan; sebisa mungkin hilangkan nama dan informasi yang mungkin bisa membuka identifikasi orang; dan hindari menggunakan layanan teknologi yang berisiko di negara Anda.
Gunakan data
Setelah mengumpulkan data, Anda perlu strategi kampanye yang dirancang dengan hati-hati agar dapat memanfaatkannya dengan baik.
Rencanakan kampanye Anda
Petakan lapangan
Buatlah daftar orang-orang dan organisasi yang terlibat dalam isu ini. Usahakan se-spesifik mungkin: hindari kategori umum (seperti ‘publik’ atau ‘pejabat pemerintah’) dan pilihlah sub-kelompok yang spesifik (wartawan bisnis). Kemudian kelompokkan ke dalam tiga kategori:
- Sekutu – orang-orang atau masyarakat yang telah mendukung pekerjaan Anda.A nda harus membuat mereka mendukung kampanye secara aktif.
- Pihak netral – orang-orang yang saat ini belum terlibat. Anda perlu mengedukasi agar mereka berubah menjadi sekutu.
- Lawan – orang-orang yang menentang perubahan yang ingin Anda ciptakan. Anda perlu melawan mereka – baik dengan cara merubah pemikiran mereka atau membatasi dampak mereka.
Identifikasi para sekutu
Setiap kampanye advokasi memerlukan sebuah jaringan sekutu. Rencanakan bagaimana Anda melibatkan kelompok yang ada di daftar di atas, menjaga agar mereka tetap tertarik dan terlibat. Pikirkan secara kreatif apakah Anda dapat menolong satu sama lain: apakah data Anda berguna bagi mereka? Apakah mereka memiliki kontak yang Anda perlukan?
Studi kasus: memanfaatkan sekutu Anda
Tahun 2007, organisasi masyarakat Chile Movement for the Defence of the Environment (MODEMA) membuat serangkaian poster Punta de Choros untuk menyadarkan penduduk setempat akan bahaya dari pembangunan empat pembangkit listrik thermoelectric. Poster-poster ini dilihat oleh sekelompok pembuat video asal Chile yang sedang berkunjung, yang kemudian membuat film dokumenter mengenai daerah tersebut dan memulai kampanye berjudul Chao Pescao (‘Bye-Bye Ikan’ dalam Bahasa Spanyol).
Bagaimana hal ini dapat membantu?
- Kelompok bekerja sama untuk meningkatkan dampak dari pekerjaan mereka.Saat kampanye semakin besar, maka semakin banyak sekutu yang terlibat, dengan liputan media nasional selama lebih sepuluh hari.
- Kampanye digabungkan dengan taktik online dan offline: film dokumenter diputar di jalanan ibu kota Santiago di bioskop dengan listrik-tenaga sepeda, dan demonstrasi warga langsung diunggah dan disebarkan di YouTube dan diantara 10.000 anggota Chao Pescao di grup Facebook.
- Pada Januari 2010 pemerintah membatalkan pembangunan pembangkit listrik thermoelectric, dan para kandidat presiden saat itu ditekan untuk menjaga agar Punta de Choros tetap bersih. https://archive.informationactivism.org/en/chaopescao
Pikirkan bagaimana menjangkau kelompok tersebut
Mulai dengan apa yang telah Anda ketahui: darimana mereka mendapatkan informasi? Mereka tertarik pada apa? Media apa yang mereka gunakan?Secara realistis perubahan seperti apa yang bisa mereka pengaruhi? Tambah pengetahuan Anda: datangi pertemuan-pertemuan umum, pantau media sosial atau bertemu langsung dengan orang-orang.
Jalankan kampanye Anda
Pilih taktik yang tepat untuk setiap situasi
Gunakan pengetahuan Anda tentang data dan target audiens untuk memutuskan taktik apa yang harus digunakan.
Sajikan data dengan cara yang dapat dimanfaatkan dan dipahami oleh kelompok sasaran
Cari tahu informasi apa yang diinginkan audiens Anda. Jika audiens tidak memahami data Anda atau tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan data tersebut, mereka tidak akan bertindak. Terkadang Anda harus menyasar pembaca surat kabar tertentu; atau, Anda perlu mencari masukan tentang dokumen kebijakan.
Pikirkan tentang kata-kata yang Anda gunakan dan bagaimana Anda menyajikannya: Pilih kata-kata Anda dengan seksama dan buat materi yang berbeda untuk kelompok yang berbeda. Beberapa kelompok mungkin tidak paham istilah teknis yang digunakan dalam negosiasi hak-hak tanah, sementara yang lain baru akan memperhatikan serius jika Anda menggunakan istilah tersebut. Menggunakan Bahasa Inggris mungkin membantu Anda mencapai audiens internasional, tapi membatasi jangkauan Anda di negara sendiri.Buat beragam cara untuk menyajikan data Anda ke audiens yang berbeda. Anggota masyarakat yang memiliki waktu terbatas mungkin hanya akan membaca ringkasan temuan Anda, sementara pembuat kebijakan memerlukan laporan yang lebih detail.
Studi kasus:Menggunakan video panjang untuk menggalang dukungan
Tahun 2009, organisasi AIDESEP di Peru merekam video saksi mata tindak kekerasan polisi terhadap kelompok masyarakat adat di wilayah Bagua dan mengunggahnya di YouTube.
Bagaimana hal ini dapat membantu?
- Video kemudian disebarluaskan secara online oleh para blogger, menjadi bukti kejadian dan jika tidak dilakukan mungkin akan diabaikan oleh masyarakat luas.
- Aksi solidaritas muncul di seluruh dunia dan kemudian dibentuk komisi pemerintah untuk menginvestigasi kejadian itu. Tahun 2013 badan pemerintah Peru yang bertanggung jawab atas masyarakat adat secara resmi mengakui masyarakat yang hidup terisolir dengan sukarela adalah penduduk wilayah Napo-Tigre (namun kampanye untuk membuat cagar adat masih terus berjalan). http://hub.witness.org/en/blog/social-media-and-online-technologies-indigenous-rights-peru
Cek apakah kampanye Anda berhasil
Jika Anda dapat menganalisa bagian-bagian berbeda dari kampanye pada saat kampanye tengah berjalan, Anda akan mampu memutuskan di mana harus memusatkan tenaga.
Apa yang harus ditelusuri
Ada banyak sumber yang dapat digunakan untuk mempelajari bagaimana orang merespon, tapi memonitor semuanya ini bisa menghabiskan waktu: fokus pada sumber yang paling penting untuk kampanye Anda. Tiga hal yang harus Anda telusuri:
- Siapa yang berbicara tentang isu itu: apakah hal ini mengalami perubahan pada masa kampanye Anda?
- Data atau pesan kampanye Anda: apakah disebut-sebut di publik? Di mana, dan bagaimana?
- Audiens target, lawan dan sekutu: apakah mereka merespon kampanye Anda, atau mengalami perubahan dalam hal apapun?
Buatlah agar pencapaian dapat dihitung
Ciptakan target yang ingin dicapai dalam kampanye Anda dan telusuri kemajuannya. Target yang bagus adalah yang ‘smart’:
- Spesifik - buat definisi yang jelas tentang apa yang Anda ukur (misalnya, jumlah artikel surat kabar yang menggunakan data Anda tentang serangan terhadap tanah adat)
- Measurable atau dapat diukur - pilih hal-hal yang dapat dihitung, seperti jumlah orang yang menandatangani petisi dalam satu bulan.
- Achievable atau dapat dicapai - jangan bermaksud untuk menjangkau 100% kelompok tertentu, kecuali memang bisa dilakukan
- Relevan - pilih indikator yang berguna: misalnya, jika audiens Anda tidak terlalu banyak menggunakan media sosial, jangan mengukur hal tersebut.
- Time-bound atau batas waktu - pilih waktu kapan Anda berharap tujuan dapat tercapai.
Menggunakan teknologi untuk melacak kampanye Anda
Alat-alat teknologi dapat memperkuat kampanye advokasi dengan berbagai cara, mulai dari monitoring kampanye, pengelolaan data, hingga visualisasi data sehingga menjadi presentasi yang sangat kuat. Untuk saran-saran mengenai penggunaan teknologi untuk melacak perhatian media, keterlibatan user atau implementasi proyek, lihat panduan ini: https://www.theengineroom.org/diy-for-me/. Visualising Advocacy menawarkan banyak contoh hal yang dapat dilakukan dengan data Anda: Visualising Advocacy menawarkan banyak contoh hal yang dapat dilakukan dengan data Anda: https://visualisingadvocacy.org
Data box yang bertanggung jawab: Mempublikasikan data secara bertanggung jawab
Jika menggunakan layanan online eksternal untuk memvisualisasi atau menyajikan data Anda, ingatlah akan risiko-risikonya. Sekali Anda mengunggah data, Anda tidak selalu tahu apakah perusahaan bisa mengaksesnya atau memberikannya pada orang lain, atau apa yang akan terjadi jika layanan tersebut tutup.
Memadankan tujuan Anda dengan perangkat
Apakah Anda sudah memahami tentang tujuan organisasi Anda namun belum yakin dimana teknologi dapat membantu? Sejumlah sasaran yang umum ada di daftar tabel di bawah, dengan beberapa jenis alat yang mungkin dapat membantu pencapaiannya.
Ingatlah bahwa perangkat teknologi dapat membantu mencapai sasaran tersebut jika mereka sesuai dengan strategi program yang telah didisain dengan baik. Bagian Strategi memberikan tips untuk memikirkan bagaimana memastikan alat tersebut sesuai dengan prioritas Anda, dan bagian Alat dan Perangkat memberikan rincian mengenai setiap alat.
Ingatlah bahwa alat yang terbaik berbeda-beda untuk setiap situasi.Tabel di bawah menunjukkan beberapa yang umum digunakan, namun ini bukanlah sebuah acuan.
Sasaran | Alat yang dapat membantu mencapai sasaran |
---|---|
Memulai atau mendukung dialog antara masyarakat dan pemerintah | Pemetaan partisipatif, Video dan audio |
Memberikan bukti kepada pemerintah guna mendorong mereka mengakui tanah adat | Pemetaan partisipatif, Pemetaan online, foto udara lakukan-sendiri, aplikasi mobile, Video dan audio |
Mengumpulkan bukti deforestasi atau degradasi hutan | Pemetaan satelit, Pemetaan partisipatif, Aplikasi mobile, foto udara lakukan-sendiri, Video dan Audio |
Menyampaikan bukti pelanggaran terhadap individu atau masyarakat | Aplikasi mobile, Video dan Audio, |
Menyampaikan bukti pelanggaran perusahaan dalam pemanfaatan lahan mereka | Pemetaan satelit, Pemetaan partisipatif, Pemetaan online, Pemetaan udara lakukan-sendiri, aplikasi mobile |
Pencatatan dan monitoring nilai lingkungan dari area lahan | Pemetaan satelit, Pemetaan online, pemetaan partisipatif, Aplikasi mobile, pemetaan udara lakukan-sendiri, |
Mendukung masyarakat dengan menyajikan dan memberikan pengetahuan | Pemetaan partisipatif, Audio dan Video, foto udara lakukan-sendiri |
Alat dan perangkat
- Aplikasi ponsel untuk mengumpulkan dan mencatat data dari lapangan
- Peta yang dihasilkan bersama-sama dengan masyarakat (pemetaan partisipatif)
- Citra satelit
- Foto udara yang dilakukan-sendiri (seperti drone)
- Audio dan video](/fr/rainforest-tech-diy-aerial)
- Peta online yang menggabungkan dan menampilkan lapisan data dengan jenis yang berbeda-beda, di atas satu sama lain
Sumber lain
Daftar sumber termasuk yang telah disebutkan di Panduan, dengan beberapa tambahan. Daftar ini tidak lengkap, namun bertujuan untuk menyoroti beberapa sumber bermanfaat yang paling praktis untuk organisasi hutan hujan yang menggunakan teknologi dalam pekerjaan mereka.
Mendapatkan data
- Situs Open Knowledge Foundation’s DataHub menyajikan data yang ada secara terbuka tentang beragam isu: http://datahub.io/
- Data Portals adalah daftar lengkap situs pemerintah yang menyajikan open data http://dataportals.org/
- Daftar Open Access Directory berisi dataset isu-isu spesifik, termasuk isu lingkungan: http://oad.simmons.edu/oadwiki/Data_repositories
- The Environmental Justice Atlas adalah peta global tentang konflik lingkungan: https://ejatlas.org/
- Data Journalism Handbook memberikan saran tentang pengajuan Kebebasan Informasi: http://datajournalismhandbook.org/1.0/en/getting_data_1.html
- Supply Change melacak komitmen dan kinerja perusahaan pada kartu-skor LSM http://www.supply-change.org/
- Feedback Labs adalah toolkit yang memiliki beragam sumber dan alat untuk membantu Anda mengumpulkan informasi dari masyarakat tempat Anda bekerja https://feedbacklabs.org/toolkit/
Mengelola data
- Security in-a-Box adalah panduan keamanan digital untuk para aktivis dan pejuang HAM di seluruh dunia yang dibuat oleh Frontline Defenders and Tactical Technology Collective https://securityinabox.org/
- The Responsible Data Forum memberikan sumber dan panduan untuk membantu organisasi menggunakan data dan juga mengatasi isu-isu yang bersifat pribadi dan persetujuan awal https://responsibledata.io
- Digital Defenders’ Digital First Aid Kit menawarkan satu set alat mendiagnosis-sendiri bagi organisasi dan perusahaan yang menghadapi serangan: https://digitaldefenders.org/digitalfirstaid/
- EngageMedia’s Secure My Video Guide memberikan tools bagi aktivis pembuat video agar pekerjaan mereka lebih aman dan terlindungi.Situs ini memiliki bagian yang fokus pada Indonesia dan juga relevan untuk konteks yang lain. http://www.engagemedia.org/Members/toysatellite/files/secure-my-video-guide-pdf
Dukungan bagi pengumpulan dan penggunaan data
- School of Data memberikan kursus termasuk pengantar tentang data dan informasi spesifik pada topik-topik seperti scraping: http://schoolofdata.org/courses
- DataKind membentuk tim ilmuwan data yang bekerja gratis, bekerja sama dengan organisasi non-profit untuk membantu mereka menyelesaikan masalah yang melibatkan data: http://www.datakind.org
- DoingGood Fellows menghubungkan para profesional yang memiliki keahlian teknologi dan proyek-proyek non-profit: http://www.doinggoodfellows.org
- Data Look adalah komunitas online untuk orang-orang yang memanfaatkan data untuk mengatasi masalah sosial: http://datalook.io
- Open Knowledge’s Open Data Commons memiliki panduan 2-menit tentang open licences http://opendatacommons.org/guide/
- The Open Data Handbook menyajikan daftar open file formats yang dapat Anda gunakan untuk mempublikasi data secara terbuka: http://opendatahandbook.org/en/appendices/file-formats.html
Bantuan menggunakan teknologi
Aspiration telah membuat satu template untuk membuat proposal permintaan dukungan teknologi: http://www.aspirationtech.org/training/workflow/templates/rfp - Aptivate memiliki panduan untuk mendisain website yang dapat bekerja lebih baik pada kondisi koneksi internet lemah: http://www.aptivate.org/webguidelines/Home.html - Engage Media memberikan saran mengenai meng-compress file yang dapat bekerja dengan baik di daerah dengan bandwidth rendah: http://www.engagemedia.org/help/how-to-compress-video
Visualisasi
- Earth Journalism Network memberikan pelatihan dan sumber daya untuk membantu wartawan di negara-negara berkembang meliput isu lingkungan dengan lebih efektif, termasuk melalui visualisasi http://earthjournalism.net/resources
- Environmental News Lab memberikan tools dan tutorial mengenai pelaporan isu-isu lingkungan di Brasil dan di sepanjang kawasan Amazon http://lab.oeco.org.br/
- Tactical Technology Collective’s Visualising Information for Advocacy memberikan contoh dan saran tentang penggunaan data dan visualisasi dalam kampanye: https://visualisingadvocacy.org
- Geojournalism memberikan sumber daya dan pelatihan online untuk wartawan, designer dan developer tentang cara memvisualisasi data geografis http://geojournalism.org
Aplikasi telepon seluler
- Laporan dari The Engine Room’s Mobiles in Development memberikan sebuah penggambaran mengenai penggunaan perangkat mobile dalam pembangunan, termasuk informasi bagaimana pengumpulan data secara mobile dilakukan http://www.scribd.com/doc/232305600/WeGov-Engineroom-Mobiles-Development
- NetHope dan Humanitarian Nomad keduanya menawarkan rangkaian pertanyaan yang membantu Anda memilih perangkat mobile: http://solutionscenter.nethope.org/ dan http://humanitarian-nomad.org/online-selection-tool/
- Kopernik memberikan informasi untuk organisasi kecil mengenai alat pengumpulan data secara mobile, platform pemetaan dan sensor, dengan informasi yang membantu untuk membandingkannya. http://impacttrackertech.kopernik.info/
- TechChange menawarkan kursus online gratis mengenai aplikasi pengumpulan data secara mobile: https://www.techchange.org/online-courses/mobile-data-solutions/
- The World Bank’s ‘Opportunities and guidance on mobile applications for forest and agricultural sectors’ report includes guidance on comparing mobile applications’ memberikan informasi dan perencanaan biaya jangka-pendek dan panjang http://documents.worldbank.org/curated/en/2013/12/18658539/ict-data-collection-monitoring-evaluation-opportunities-guidance-mobile-applications-forest-agricultural-sectors
- FrontlineSMS’s Data Integrity User Guide memberikan kerangka kerja guna memahami tingkat risiko dalam setiap kegiatan berbasis SMS http://www.frontlinesms.com/wp-content/uploads/2011/08/frontlinesms_userguide.pdf
- Forest Compass mengumpulkan sumber daya monitoring hutan berbasis masyarakat http://forestcompass.org/how/resources
- OpenForis adalah satu set aplikasi mobile dan software tools yang membantu Anda dalam mengumpulkan dan menganalisa data: http://www.openforis.org/
- TechSoup memiliki saran dalam memilih perangkat mobile yang sesuai dengan kebutuhan Anda http://www.techsoup.org/support/articles-and-how-tos/choosing-a-mobile-device-what-to-look-for
Pemetaan satelit
- Global Forest Watch merupakan sistem monitoring dan peringatan hutan online secara interaktif yang memberikan informasi satelit dan lainnya: www.globalforestwatch.org
- http://maaproject.org/about-maap/
- CLASlite didisain untuk memberikan informasi terbaru setiap minggunya tentang pemetaan resolusi tinggi dan monitoring hutan menggunakan citra satelit. http://claslite.carnegiescience.edu/en/index.html (Inggris dan Spanyol)
- AAAS’s Geospatial Technologies Project berisi detail kasus tentang bagaimana citra satelit dikumpulkan, dikategorisasi dan dianalisa guna mendokumentasikan pelanggaran HAM. http://www.aaas.org/case-studies
Video dan audio
- The Guardian Project’s Informacam, adalah plugin yang dapat berfungsi dengan Obscuracam Android app, yang dapat membantu mengumpulkan bukti video dan photo dengan aman dan dapat diverifikasi: https://guardianproject.info/informa/ dan https://www.v4c.org/en/content/hands-using-obscuracam
- The StoryMaker app untuk ponsel Android membantu untuk membuat kisah-kisah multimedia di perangkat Android Anda: http://smallworldnews.tv/projects/storymaker/
- WITNESS dan Video4Change memiliki perpustakaan yang sangat membantu kerja Anda: https://www.v4c.org/id/resources dan http://library.witness.org
- Small World News menawarkan panduan membuat video dan audio http://smallworldnews.com/guides
- Audacity menawarkan kemampuan mengedit audio secara gratis http://audacity.sourceforge.net/, sementara versi Lightworks Free dapat menangani tugas editing video yang simpel: http://www.lwks.com/
Foto udara lakukan-sendiri
- Conservation Drones’ site memberikan panduan untuk membuat dan menerbangkan drone, dan juga contoh bagaimana ia dipergunakan di kegiatan konservasi: http://conservationdrones.org/
- DIY Drones memiliki panduan pengantar untuk UAVs: http://diydrones.com/profiles/blogs/a-newbies-guide-to-uavs
- Public Laboratory memberikan panduan dan dukungan untuk membuat layang-layang, balon dan sensor untuk pemetaan http://publiclaboratory.org
- The Humanitarian UAV network (UAViators) memiliki beragam informasi yang bermanfaat http://uaviators.org/about-this-site-rules dan sebuah survey mengenai undang-undang yang mempengaruhi penerbangan drone di negara-negara di dunia http://wiki.uaviators.org/doku.php
- Geojournalism’s panduan untuk pemetaan balon: http://geojournalism.org/2013/08/balloon-mapping-how-to-make-your-own-low-flying-satellite/
- NetHope’s Solutions Center memiliki webinar dan sumber daya untuk menggunakan drone http://solutionscenter.nethope.org/communities/unmanned-aerial-vehicles
Sumber berdasarkan bahasa
Sumber-sumber di bawah ini tersedia dalam bahasa tertentu, dan biasanya juga memiliki versi Inggris.
Bahasa Indonesia
- Ekuatorial membuat peta interaktif yang menggabungkan data dari beragam sumber dan mengombinasikannya dengan artikel isu-isu lingkungan yang ditulis oleh para mitra penerbitan. http://ekuatorial.com/
- Global Forest Watch merupakan sistem monitoring dan peringatan online yang mengumpulkan data tentang lanskap hutan di seluruh dunia http://www.globalforestwatch.org/
- EngageMedia memberikan sumber daya bagi organisasi yang memanfaatkan video untuk perubahan sosial http://www.engagemedia.org/Bantuan-Dan-Tutorial?set_language=id
- The Open Data Handbook memiliki panduan untuk menemukan dan menggunakan open data http://opendatahandbook.org/id/
- Kopernik memberikan informasi untuk organisasi kecil mengenai alat pengumpulan data secara mobile, platform pemetaan dan sensor, dengan informasi untuk membantu Anda membandingkanya. http://kopernik.info/id/technologies
- Datahub adalah platform manajemen data yang membantu Anda mencari data, mendaftarkan dataset yang telah dipublikasikan, membuat dan mengelola sekelompok dataset, dan mendapatkan informasi terbaru dari dataset dan kelompok yang menjadi perhatian Anda. http://datahub.io
- Video4Change mengumpulkan panduan, manual dan sumber daya lain yang berguna untuk para aktivis video https://www.v4c.org/id/bahasa-indonesia
- Security in-a-Box adalah panduan keamanan digital bagi aktivis dan pembela HAM yang dibuat oleh Frontline Defenders and Tactical Technology Collective https://securityinabox.org/id
Khmer
- Global Forest Watch merupakan sistem monitoring dan peringatan online yang mengumpulkan data tentang lanskap hutan di seluruh dunia http://www.globalforestwatch.org/
- Open Development Cambodia menawarkan peta, pengarahan singkat tentang sektor perusahaan dan ekonomi, dan informasi mengenai hukum dan peraturan di Kamboja http://www.opendevelopmentcambodia.net/kh/
- Datahub adalah platform manajemen data yang membantu Anda mencari data, mendaftarkan dataset yang telah dipublikasikan, membuat dan mengelola sekelompok dataset, dan mendapatkan informasi terbaru dari dataset dan kelompok yang menjadi perhatian Anda. http://datahub.io
Portugis
- **Environmental News Lab **memberikan tools dan tutorial mengenai pelaporan isu-isu lingkungan di Brasil dan di sepanjang kawasan Amazon http://lab.oeco.org.br/
- Geojournalism.org memberikan sumber daya dan pelatihan online bagi wartawan, designer dan developer untuk memvisualisasi data geografis http://geojournalism.org/
- Imazon memberikan peta bulanan tentang deforestasi di kawasan Amazon http://imazon.org.br/
tiếng Việt
- Security in-a-Box adalah panduan keamanan digital untuk aktivis dan pembela HAM di seluruh dunia yang dibuat oleh Frontline Defeners and Tactical Technology Collective https://info.securityinabox.org/vi
- Datahub adalah platform manajemen data yang membantu Anda mencari data, mendaftarkan dataset yang telah dipublikasikan, membuat dan mengelola sekelompok dataset http://datahub.io/vi/about
Tentang
Situs ini dibuat oleh Rainforest Foundation Norway dan The Engine Room sebagai pengantar penggunaan teknologi untuk memonitor dan berbagi informasi mengenai isu hutan hujan, hak tanah dan hak masyarakat adat. Download Panduan di sini.
Rainforest Foundation Norway (RFN) adalah salah satu organisasi utama di dunia di bidang perlindungan hutan hujan berbasis hak-hak. Misinya adalah mendukung masyarakat adat dan masyarakat tradisional di hutan hujan dunia dalam upaya mereka melindungi lingkungannya dan memenuhi hak-hak mereka dengan membantu dalam hal:
- Mengamankan dan mengendalikan sumber daya alam yang diperlukan bagi kehidupan jangka panjang dan mengelola sumber daya tersebut dalam cara yang tidak membahayakan lingkungan, melanggar budaya mereka atau membahayakan masa depan mereka;
- mengembangkan cara-cara untuk melindungi hak individu dan hak kolektif mereka dan untuk mendapatkan, mengelola, dan mengendalikan layanan-layanan dasar dari negara.
RFN berkolaborasi erat dengan lebih dari 70 organisasi lingkungan, masyarakat adat dan HAM lokal dan nasional di 11 negara di kawasan Amazon, Afrika Tengah, Asia Tenggara, dan Oseania.
The Engine Room adalah organisasi internasional yang membantu para aktivis, organisasi perubahan sosial, dan agen-agen perubahan dalam memanfaatkan data dan teknologi sebaik mungkin guna meningkatkan dampak kegiatan mereka. The Engine Room memberikan dukungan langsung, di tingkat-proyek untuk organisasi perubahan sosial; mengumpulkan masyarakat guna mengkoordinir ide-ide yang muncul dan mengumpulkan para praktisi; dan mendokumentasikan serta mempublikasikan temuan-temuan guna membantu siapapun di sektor ini dalam mengambil keputusan yang tepat mengenai penggunaan data dan teknologi.
Kontributor
Tom Walker dan Tin Geber meriset dan menulis narasi utama, sementara Ruth Miller memimpin disain dan kreasi visual. Vemund Olsen dan Christopher Wilson memberikan input berharga dan mengedit. Sourcecode situs ini tersedia di Github. Komentar atau pertanyaan? Kontak post@theengineroom.org atau rainforest@rainforest.no.